Hubungan Status Endemi Covid-19 dan Pemakaian Masker

- 22 Juni 2023, 14:53 WIB
Ilustrasi COVID-19
Ilustrasi COVID-19 / // Freepik/ wayhomestudio

HARIAN BOGOR RAYA - Status endemi tidak membuat virus COVID-19 tidak lagi eksis. Status endemi berarti, penanganan COVID-19 sudah dapat dikendalikan dengan baik. Bahkan, tingkat imunitas masyarakat Indonesia sudah hampir baik semua dan punya antibodi COVID-19 dari vaksinasi.

Melanjutkan soal endemi Covid-19, soal pemakaian masker adalah kesadaran setiap individu. Negara sudah membebaskan pemakaian masker, orang dengan penyakit imunitas serta penyakit bawaan disarankan untuk tetap memakai masker bila berada pada keramaian.

"Bila memiliki penyakit yang berhubungan dengan imunitas yang mudah tertular, kalau punya risiko untuk mudah sakit, pakai lah masker untuk melindungi diri, tidak masalah mengenakan masker di keramaian walaupun tempatnya sudah tidak menerapkan penggunaan masker," ujar Erlina, masih terkait endemi Covid-19.

Baca Juga: Jeno NCT Dream Positif Covid-19, SM Entertainment Buka Suara Soal Jadwal NCT DREAM

Ketua Satgas COVID-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia DR. dr. Erlina Burhan, Sp.P(K) memberikan kiat bagi masyarakat untuk menyikapi COVID-19 pada masa endemi, mulai dari pemakaian masker hingga isolasi mandiri (isoman) ketika terdeteksi positif.

"Jadi memang pada situasi endemi, gejala-gejala COVID-19 ini sudah dianggap seperti flu biasa," kata Erlina pada jumpa pers daring, Kamis.

Presiden Joko Widodo resmi mencabut status pandemi COVID-19 di Indonesia dan menggantinya dengan status endemi pada Rabu, 21 Juni 2023. Keputusan itu, kata Presiden Jokowi, diambil pemerintah dengan mempertimbangkan angka kasus konfirmasi harian COVID-19 yang mendekati nihil.

Baca Juga: Industri Pariwisata Pertanyakan Cara Jadi Lebih Hijau, Ada Beberapa Hambatan Pasca Pandemi Covid-19

Erlina menilai perlu banyak edukasi kepada masyarakat agar dapat bertindak dengan tepat saat menghadapi virus SARS-CoV-2 setelah perubahan status dari pandemi menjadi endemi.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah