Presiden: Banjir di Jakarta Harus Ditangani dari Hulu ke Hilir

- 1 Agustus 2023, 01:04 WIB
Presiden Jokowi resmikan sodetan Ciliwung
Presiden Jokowi resmikan sodetan Ciliwung /BPMI/

HARIAN BOGOR RAYA - Presiden Joko Widodo didampingi oleh menteri pupr dan juga PJT gubernur DKI Jakarta, meresmikan sodetan Ciliwung di wilayah Jakarta Timur pada hari Senin 31 Juli 2023.

Dalam sambutannya presiden Jokowi menegaskan bahwa penanganan banjir di provinsi DKI Jakarta harus dilakukan secara komprehensif dari hulu sampai ke hilir.

"Sekali lagi penanganan (banjir) Jakarta ini harus dilakukan dari hulu sampai hilir secara komprehensif," ujar Presiden.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan di Lampung, Usai Dua Anak Korban Keluhkan pada Presiden Jokowi Lewat Video

Bahkan dalam mendukung penanganan banjir di DKI Jakarta, menurut Presiden Jokowi, pemerintah telah menyelesaikan pembangunan sejumlah infrastruktur, mulai dari Waduk Ciawi, Waduk Sukamahi, hingga Sodetan Ciliwung. Namun, penanganan tersebut dinilai masih belum cukup untuk menanggulangi masalah banjir di DKI Jakarta.

"Ada 12 sungai yang lain yang juga perlu ditangani secara baik. Ada Sungai Sunter, Sungai Cipinang, Sungai Baru Barat, Sungai Baru Timur, Sungai Mookervart, Sungai Pesanggrahan, dan lain-lainnya. Belum kita _ngurusin_ yang namanya banjir rob yang naik ke daratan DKI Jakarta," ungkap Presiden.

Presiden mengungkap bahwa Sodetan Ciliwung yang telah dikerjakan selama hampir 11 tahun dan menghabiskan anggaran hingga Rp1,150 triliun tersebut baru dapat menyelesaikan masalah banjir di enam kelurahan atau sekitar 62 persen dari masalah banjir di Jakarta. Sisanya masih ada 38 persen masalah banjir di DKI Jakarta yang harus diselesaikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Pemprov DKI Jakarta secara bersama.

Baca Juga: Laksanakan Kunjungan ke Jatim, Presiden Jokowi Akan Berikan Bantuan Untuk Pedagang di Pasar Bululawang

"Ini yang harus dikerjakan bersama-sama Kementerian PUPR dan Pemprov DKI Jakarta, sekali lagi harus dikerjakan bersama-sama Kementerian PUPR dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama-sama. Ini persoalan yang sangat kompleks dan tidak mudah," ucap Presiden.

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x