Network
HARIAN BOGOR RAYA - Kekayaan alam Indonesia memang tak dapat dipungkiri, dengan keragaman adat istiadat dan juga hasil bumi yang melimpah patut dibanggakan di negeri yang kaya akan hasil bumi dan juga pertanian.
Salah satu kekayaan alam Indonesia adalah provinsi Sulawesi Selatan, daerah ini memiliki beragam sumber daya alam yang telah dikembangkan menjadi nilai ekonomi.
Balai Besar Karantina Pertanian Maksar adalah salah satunya, Balai ini membimbing dan mendampingi para petani buah nanas untuk meningkatkan produksi agar dapat dikirim ke luar negeri.
Baca Juga: Apa Itu Agrowisata? Memperkenalkan Kegiatan Wisata yang Berkaitan dengan Pertanian dan Perkebunan
"Kualitas rasa nanas wilayah ini bagus dan layak ekspor. Saat pelatihan beberapa waktu lalu beberapa pejabat dari Kementerian Pertanian mencoba dan mereka juga mengatakan sangat bagus," kata Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Makassar Lutfi Natsir dalam keterangannya dikutip Harian Bogor Raya dari RRI, Sabtu 5 Agustus 2023.
Sebagai langkah awal telah dilakukan studi banding di Lampung, di sana akses ekspornya sudah terbuka, menurutnya menambahkan.
"Kami akan sasar beberapa negara tujuan. Namun, ini masih dilakukan penjajakan karena semua harus jelas termasuk persyaratan ke negara tersebut,” ujar Lutfi.
PerBaca Juga: Tinjau Panen Raya di Ngawi, Presiden Jokowi Jelaskan Alasan Produktivitas Pertanian di Setiap Daerah Berbeda
Menurutnya lagi, saat ini telah melakukan pendampingan kepada petani di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Dari satu kelompok tani saja, sambungnya, memiliki potensi 100 ribu pohon nanas.
Karena itu, ia mengharapkan, nanas menjadi salah satu komiditi baru dan andalan untuk ekspor dari Provinsi Sulawesi Selatan.
"Kami akan lakukan pendampingan dan mengawal, dengan tetap berkoordinasi bersama pemerintah setempat," tutupnya.***
