Ini Makna dari Busana Adat Ageman Songkok Singkepan Ageng yang Digunakan Presiden Jokowi di Perayaan HUT RI

- 18 Agustus 2023, 00:42 WIB
Baju adat Anggeman songkok Ageng
Baju adat Anggeman songkok Ageng /Tiktok @/

Lalu simbol hierarki sosial, baju adat ini mungkin juga mencerminkan hierarki sosial dalam kerajaan, dengan detail-detail tertentu yang menunjukkan status dan peran seseorang dalam struktur kerajaan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Pimpin Apel Penghormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata Jakarta

Perpaduan ageman dan songkok, di mana ageman adalah baju adat yang terdiri dari beberapa lapisan pakaian, sementara songkok adalah topi tradisional. Kombinasi ini bisa menggambarkan perpaduan antara berbagai elemen budaya dan nilai yang dianut oleh kerajaan.

Keindahan dan seni, baju adat ini juga menampilkan seni dan keindahan dalam detail-detailnya seperti bordir, hiasan dan pilihan warna. Ini mencerminkan nilai estetika yang dihargai dalam budaya Jawa.

Yang terakhir adalah warisan budaya, pemakaian baju adat ini adalah bagian dari usaha untuk mempertahankan dan mewariskan warisan budaya kepada generasi mendatang, memastikan bahwa tradisi dan pengetahuan budaya tidak punah. Selain itu baju adat ini biasanya dipakai para raja pakubuwono Surakarta ketika menghadiri acara enggar-enggar Soho tedhak yang artinya ketika raja keluar dari Keraton dengan menaiki kereta kuda diikuti oleh perangkat Keraton untuk terjun melihat kondisi masyarakat. Kemudian di sepanjang jalan raja memberikan uang dan makanan. Dalam pelaksanaannya raja membagikan uang dan makanan sebagai rasa cinta kasih kepada masyarakat.***

 

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah