Network
Kata-kata bijaknya tentang kebersamaan, perubahan positif, dan visi untuk masa depan Jawa Barat membangkitkan semangat dan rasa cinta kepada tanah air.
Baca Juga: LINK NONTON The Uncanny Counter 2 Episode 1-12 Sub Indo, Klik di Sini Legal!
"Selama lima tahun kami sudah berkerja keras, siang dan malam, selama 60 purnama saya sudah menyelusuri jalan-jalan di Jawa Barat dari kota sampai desa-desa mencari agar rakyat Jawa Barat hidupnya lebih bahagia," ucap Ridwan Kamil.
Momen paling mengharukan dalam pidato perpisahan dari Ridwan Kamil, yakni ketika dirinya merangkai ingatan atas ujian terbesarnya dalam hidup yang terjadi ketika memimpin Jabar, yakni kehilangan putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) pada tahun 2022 lalu.
Dalam momen tersebut, pria yang akrab disapa Kang Emil itu bahkan menitikkan air mata di atas podium.
Hal itu membuat ribuan warga yang hadir di Stadion Siliwangi turut terharu dan menyemangati Kang Emil.
"Dalam lima tahun, saya (terdiam sejenak), saya tinggalkan anak lelaki saya, itu adalah ujian terbesar yang pernah saya lalui. Tetapi berkat doa Jawa Barat, dengan tekad kuat walaupun Covid-19 melanda, walaupun Eril tidak ada, provinsi ini adalah provinsi terbaik di Indonesia," ujar Ridwan Kamil.
Ia kemudian kepada warga Jabar. Pasalnya dalam hitungan hari, dia akan menjadi warga biasa di tengah-tengah masyarakat.
"Saya juga warga yang marah dengan ketidakadilan dan saya nyalakan lilin di Kota Bandung dan menyala bersinar di Jabar. Setelah ini saya akan kembali ke rumah untuk mengurus keluarga, kembali seperti Anda, mengurus sehari-hari, mari kita jaga lilin ini," tuturnya.
Dia mengucapkan terima kasih pada warga Jawa Barat yang telah mempercayainya selama lima tahun, dan yakin dengan kemajuan Jawa Barat akan memajukan Indonesia.
