BMKG Ingatkan Urgensi Perubahan Iklim, Dorong Masyarakat Adopsi Gaya Hidup Ramah Lingkungan

- 17 Oktober 2023, 10:06 WIB
Ilustrasi gaya hidup sehat
Ilustrasi gaya hidup sehat /nathan cowley/pexels

HARIAN BOGOR RAYA - Adanya urgensi dari perubahan iklim ini, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati memberi dorongan masyarakat guna mengadopsi gaya hidup yang lebih ramah lingkungan. Gaya hidup berwawasan lingkungan disebut sebagai "Green Lifestyle". Itu adalah salah satu kunci dalam mengatasi krisis perubahan iklim.

Masih soal gaya hidup, Dwikorita memberi garis bawah soal pentingnya kolaborasi antara negara dan sektor masyarakat untuk menghadapi krisis air lantaran perubahan iklim. World Water Forum ke-10 sendiri yang akan digelar di Bali pada tahun 2024 diharapkan menjadi platform memperkuat kerja sama ini.

Ia pun mengatakan, perubahan gaya hidup jadi kunci mengantisipasi krisis air dampak perubahan iklim.

Baca Juga: Misteri Gunung Dingin di Dekat Matahari: Fenomena Perubahan Iklim yang Menarik

“Menghadapi perubahan iklim kuncinya itu kita harus berani merubah gaya hidup kita selama ini,” kata Dwikorita, dilansir dari Antara.

Dwikorita menjelaskan, perubahan gaya hidup di sini adalah mengurangi penggunaan energi fosil dan beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan, seperti energi listrik, surya, dan air.

Sementara, kenaikan suhu bumi memicu krisis air sebab meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca, terutama karbon dioksida (CO2). Kenaikan konsentrasi CO2 ini berasal dari penggunaan energi fosil, seperti kendaraan bermotor dan industri.

Baca Juga: Ketahui Pola Umum Perubahan Ukuran Otak Manusia dan Perubahan Iklim Suhu Naik dan Turun

Menurutnya, masyarakat perlu mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi umum. Hal ini guna mengurangi emisi gas rumah kaca yang menjadi penyebab perubahan iklim.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x