Rumah Sakit Indonesia Telah Dikepung, Dalam Waktu Empat Jam Israel Serukan Untuk Segera Melakukan Evakuasi

- 23 November 2023, 18:52 WIB
Suasana salah satu rumah sakit yang sesak di Jalur Gaza dengan sejumlah pasien terpaksa tidur di lantai /Foto: Arsip Anadolu Agency/
Suasana salah satu rumah sakit yang sesak di Jalur Gaza dengan sejumlah pasien terpaksa tidur di lantai /Foto: Arsip Anadolu Agency/ /

HARIAN BOGOR RAYA - Seruan ini disampaikan melalui informasi Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Palestina Dr Munir Al-Bors kepada Al Jazeera pada Kamis 23 November 2023 karena menurutnya tentara Israel akan memasuki rumah sakit tersebut dalam operasi militernya.

Al-Borsh mengatakan seperti dilansir dari Anadolu Rumah Sakit Indonesia telah dikepung tentara Israel dan terjadi serangan di sekitar lokasi.

Saat ini sekitar 200 orang meninggalkan rumah sakit dan 450 pasien telah meninggalkan rumah sakit pada Rabu 22 November 2023, menurut Al-Borsh ada 65 jebazah di rumah sakit tidak dapat dimakamkan.

Baca Juga: Benjamin Netanyahu Pastikan Israel akan Terus Menyerang Jalur Gaza Setelah Gencatan Senjata Sementara Berakhir

Sebagian lainnya sekitar 50 sedang dilakukan antrian pemakaman di taman rumah sakit selama 10 hari, sementara itu tentara Israel telah menangkap Direktur Rumah Sakit Al-Shifa.

Muhammad Abu Salmiya bersama sejumlah dokter senior lainnya ditangkap tentara Israel, hal ini disampaikan oleh kepala Departemen Rumah Sakit Al-Shifa Khalid Abu Samra kepada kantor berita AFP.

Baca Juga: Media Israel Beberkan isi Perjanjian Gencatan Senjata

Sementara itu kantor berita Al Jazeera melaporkan penangkapan itu juga dilaporkan oleh Otoritas Penyiaran Israel, Rumah Sakit Al-Shifa teleh menjadi sasaran utama serangan darat Israel di Gaza Utara.***

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x