Kunang-kunang Serangga Unik Populasinya di Bali Memprihatinkan

- 28 April 2024, 20:57 WIB
Kunang-kunang hinggap di daunan dalam pemeliharaan Rumah Konservasi di Gianyar/RRI
Kunang-kunang hinggap di daunan dalam pemeliharaan Rumah Konservasi di Gianyar/RRI /


HARIAN BOGOR RAYA- Kunang-kunang merupakan hewan  sejenis serangga unik yang memiliki ciri khas pada bagian buntutnya dengan cahaya terang saat terbang di tempat gelap.

Menurut Founder Rumah Konservasi Kunang-kunang, I Wayan Wardika mengaku populasinya memprihatinkan dengan menyusut secara drastis populasi kunang-kunang.

Menurut Wayan ia mencontohkan pada tahun 2000 di Ubud masih didapati Kunang-kunang kemudikan pada tahun 2024 ia tidak menemukan keberadaan kunang-kunang.

"Saya punya pengalaman, saya melakukan penelitian pada tahun 2000 masih ada kunang-kunang di Ubud. Kemudian 24 tahun kemudian tidak ada kunang-kunang dan siapa yang menjamin 24 tahun kedepan masih ada kunang-kunang?," ujarnya dikutip dari RRI, Minggu 28 April 2024.

Baca Juga: Cek Fakta Tentang Mitos Kunang-kunang Kukunya Orang Mati, Benarkah?

Ada beberapa faktor yang mengakibatkan habitat kunang-kunang hilang dan punah pertama peralihan fungsi lahan menjadi perumahan, hotel, dan lainnya.

Peralihan ini mengakibatkan hilangnya habitat kunang-kunang padahal serangga ini akan berkembang biak pada pepohonan  serta semak-semak.

Yang kedua polisi dengan semakin banyaknya lampu dan terang benderang maka semakin sulit kunang-kunang untuk berkomunikasi, kondisi polisi udara menghambat kenyamanan dan re populasinya.

Baca Juga: Cara Kerja Penolak Serangga Versi Profesor, Bisa Mengusir Nyamuk

Dan yang ketiga penggunaan pestisida dan zat kimia yang mengakibatkan punahnya populasi kunang-kunang akibat zat kimia tersebut.

"Kunang-kunang memberi pesan untuk warga bumi supaya punya sensitivitas untuk menjaga lingkungan. Seberapa banyak sumber daya alam dipakai tetapi tetap harus memberi ruang lain untuk mahluk lain termasuk kunang-kunang,"  kata Wayan.***

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x