David Cameron Beri Gambaran Serangan Houthi di Jalur Pelayaran Laut Merah

- 18 Januari 2024, 14:48 WIB
Ilustrasi. Houthi targetkan kapal Israel di Laut Merah.
Ilustrasi. Houthi targetkan kapal Israel di Laut Merah. /Pixabay/ ID 12019

HARIAN BOGOR RAYA - Menteri Luar Negeri Inggris Raya, David Cameron memberikan gambaran serangan Houthi di jalur pelayaran di Laut Merah sebagai "ilegal dan tidak dapat diterima".

Sementara, pertemuan antara David Cameron dengan Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir Abdollahian berlangsung pasca serangan udara terhadap Houthi di Yaman oleh Amerika Serikat dan Inggris pada Minggu lalu.

Serangan udara itu menargetkan tempat Houthi di kota-kota Yaman yang dikendalikan kelompok yang didukung Iran. Setelah serangkaian serangan Houthi di Laut Merah atas kapal-kapal bertujuan Israel.

Baca Juga: Kesaksian Pemimpin Houthi, Siap-siap Bagi Amerika Serikat dan Inggris

Houthi sendiri mengumumkan, sebanyak 73 serangan di Yaman telah menewaskan lima pejuangnya.

Inggris mendesak Iran pada Rabu (17/1) untuk "menggunakan pengaruhnya" atas kelompok Houthi Yaman dalam mencegah ancaman lebih lanjut terhadap pelayaran komersial di Laut Merah, menurut Kantor Luar Negeri, Persemakmuran dan Pembangunan (FCDO).

Pernyataan itu muncul setelah pertemuan antara Menteri Luar Negeri Inggris Raya, David Cameron dengan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian pada Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

Baca Juga: Dua Ledakan Hantam Kota Kerman di Iran, 103 Orang Tewas

"Iran harus berhenti memasok Houthi dengan senjata dan intelijen serta menggunakan pengaruhnya untuk menghentikan serangan Houthi di Laut Merah," cuit Cameron pada X.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x