Waspada Saat Musim Pancaroba, Berbagai Penyakit Ini Berpotensi Muncul

- 13 Februari 2023, 12:40 WIB
Ilustrasi musim pancaroba.
Ilustrasi musim pancaroba. /Antara/Rivan Awal Lingga/

Anak yang demam dan kondisinya tidak kunjung membaik setelah dua hari juga harus dibawa ke klinik atau rumah sakit. Hal tersebut dilakukan guna mengetahui apakah perlu pemeriksaan laboratorium tambahan atau tidak.

"Datang ke rumah sakit atau klinik apabila terdapat gejala berat semisal batuk yang menjadi sesak napas, sangat lemas, demam sangat tinggi hingga kejang, atau tanda kegawatan lainnya," ucapnya.

Baca Juga: Rincian 5 Manfaat Konsumsi Kulit Kentang Bagi Kesehatan

Sementara itu, menurut dokter spesialis anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr. Melanie Yudiana Iskandar, Sp.A, selain pernapasan, penyakit diare juga perlu diwaspadai saat musim pancaroba.

Baca Juga: Korban Bencana di Turki dan Suriah Terus Bertambah

"Pada saat pancaroba mungkin hujan, kadang di rumah ada yang terkena banjir, kebersihannya menjadi tidak terjamin, makanan tidak bagus, jadinya anak lebih mudah diare," katanya.

Menurut Melanie, terdapat sejumlah tanda-tanda lain yang mengharuskan orangtua membawa anaknya ke dokter, yaitu jika anak tidak mau minum. Pasalnya, hal tersebut akan membuat risiko dehidrasi meningkat.

"Kemudian kejang, sesak nafas, juga harus dibawa ke rumah sakit. Demam sendiri kalau misalnya masih bisa ditangani di rumah dengan pemberian obat antipiretik, pemberian cairan, kompres hangat, dan anaknya mau minum, itu masih bisa kita terapi sendiri di rumah," ujarnya sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.***

Artikel ini telah terbit di Pikiran Rakyat dengan judul Sejumlah Penyakit Patut Diwaspadai Saat Musim Pancaroba, Jangan Remehkan Batuk dan Demam pada Anak

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah