Kemenkes RI Ambil Langkah Demi Minimalisir Angka Kematian Akibat Penyakit Kardiovaskular

- 25 September 2023, 19:16 WIB
Ilustrasi penyakit kardiovaskular.
Ilustrasi penyakit kardiovaskular. /Pixabay

Selain itu sejumlah faktor risiko yang menyebabkan penyakit kardiovaskular seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, merokok, dan obesitas, menduduki lima besar faktor risiko yang menyebabkan beban penyakit di Indonesia.

Pada tahun 2022, ungkap dia, terdapat peningkatan jumlah pembiayaan penyakit katastropik menjadi Rp24,06 triliun.

Baca Juga: Ketahui Penyakit Kardiovaskular Hingga Hasil Riset Soal Vitamin D

"Kedua jenis penyakit kardiovaskular tersebut menjadi penyakit dengan pembiayaan terbesar Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan Rp15,37 triliun," ujar Eva.

Ia juga mengungkapkan, hanya tiga dari sepuluh penderita penyakit tidak menular yang terdeteksi. Sedangkan selebihnya tidak mengetahui bahwa dirinya sakit, karena penyakit tidak menular tidak memiliki gejala dan tanda sampai terjadinya komplikasi.

"Dari jumlah tiga dalam perbandingan penderita penyakit tidak menular tersebut, hanya satu yang berobat secara teratur," ucapnya.

Baca Juga: Tim Peneliti Universitas Qatar Ungkap Perokok Shisha dan Diagnosis Penyakit Kardiovaskular

Sementara, peringatan Hari Jantung Sedunia kali ini mengambil tema "Use Heart, Know Heart", sedangkan secara nasional Kemenkes mengambil tema "Kenali Jantung Sehatmu, Sayangi Hidupmu".***

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah