Network
HARIAN BOGOR RAYA - Ketika Anda menjalani gaya hidup sehat atau sedang menurunkan berat badan, ada imbauan agar tidak mencampur beras merah dan beras putih. Hal itu demi agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Penelitian pun banyak yang mengatakan, beras merah punya kandungan kalori rendah dan tinggi akan protein. Termasuk serat dan vitamin yang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.
Saat beras merah dan beras putih dicampur, ada kemungkinan karbohidrat dan gula yang dikonsumsi tetap tinggi. Hal itu membuat manfaatnya tidak optimal bagi tubuh.
Baca Juga: Beberapa Tips Penting Saat Anda Memasak Beras Merah
"Khususnya bagi orang diabetes dan obesitas. Makan nasi putih cukup disarankan demi menjaga kadar gula di dalam tubuh," jelas Seorang petani wirausaha dan peneliti lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Dr. Ir. Ali Zum Mashar.
Sementara, saat ini, dengan mengonsumsi nasi atau beras merah, dianggap jadi sebuah solusi saat menjalani gaya hidup sehat. Beras merah punya banyak manfaat bagi kesehatan. Pasalnya, beras merah lebih kaya serat, rendah gula dan juga kalori dibandingkan nasi putih.
Namun sebagian orang sering mengeluhkan tekstur beras merah yang terasa keras hingga kurang nikmat jika disantap sehingga tak jarang, mencampurkan beras merah dan putih sering menjadi pilihan dalam sekali memasak.
Baca Juga: Alasan Kopi Jadi Tambahan Bagus Buat Diet Kelola Berat Badan
Ia pun mengatakan, memasak dan mengonsumsi beras merah dicampur beras putih bisa menghilangkan sebagian manfaat dari beras merah itu sendiri.
