Network
HARIAN BOGOR RAYA - Walaupun bisa jadi tampak macam kebiasaan menggoyang-goyangkan kaki saat duduk yang tidak berbahaya. Tetapi, hal ini bisa mengungkapkan wawasan menarik soal psikologi seseorang atau beberapa wawasan serius perihal kesehatan mereka, tergantung pada setiap orang.
Pasalnya, sebagian orang biasa menggoyangkan lutut atau mengetuk-ngetukkan kaki. Gerakan ini melibatkan gerakan ritmis pada salah satu atau kedua kaki sambil duduk.
Orang biasanya menggoyangkan lutut atau mengetuk-ngetukkan kaki. Dan gerakan ini umumnya melibatkan gerakan ritmis pada salah satu atau kedua kaki sambil duduk.
Baca Juga: Hasil Penelitian Beberkan Manfaat Jalan Kaki Pasca Makan Malam, Bagus Buat Gula Darah
Dan menggoyang-goyangkan kaki saat duduk adalah kebiasaan umum yang diamati pada banyak orang, entah itu halus maupun kuat, gerakan berulang ini sering terjadi tanpa disadari. Gerakan ini rupanya memiliki fakta psikologis dan kesehatan dibaliknya.
Dilansir dari laman TimesofIndia melalui Antara, berikut wawasan menarik soal psikologi seseorang atau beberapa wawasan serius perihal kesehatan mereka.
Implikasi kesehatan
Dalam beberapa kasus, kebiasaan ini yang dilakukan terus-menerus dapat menjadi gejala Restless Leg Syndrome (RLS), gangguan neurologis yang ditandai dengan keinginan yang tak tertahankan untuk menggerakkan kaki.
Baca Juga: Bobby Nasution Dukung Prabowo Gibran, Komarudin Watubun Pastikan Kader PDIP Tak Bisa Main Dua Kaki
Gemetar kaki yang berlebihan terkadang dapat menjadi tanda kecemasan yang meningkat atau gangguan terkait stres yang memerlukan perhatian dan penanganan.
