HARIAN BOGOR RAYA - Ada peningkatan frekuensi kegempaan, khususnya dalam seminggu terakhir di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki.
Peningkatan frekuensi kegempaan di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki didominasi gempa vulkanik yang memberikan indikasi masih adanya suplai magma dari kedalaman.
Rekomendasi bagi masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung atau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius dua kilometer dari pusat erupsi. Rekomendasi itu juga berlaku sektoral 3 km pada arah utara-timur laut dan 5 km pada sektor timur laut. Demikian disampaikan Badan Geologi.
Baca Juga: PVMBG Ungkap Hasil Evaluasi Terhadap Gunung Lewotobi Laki-laki
Pihak Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sendiri mengingatkan masyarakat agat mewaspadai potensi banjir lahar hujan dari Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Mohon mewaspadai potensi aliran lahar yang dapat terjadi pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi," kata Pengamat Gunung Api Lewotobi Laki-laki Bobby Lamanepa ketika dihubungi dari Kupang, Sabtu.
Ia menjelaskan, hujan terjadi di puncak gunung yang terekam dalam bentuk getaran banjir pada seismik Gunung Lewotobi.
Getaran terekam dengan amplitudo getaran banjir 47,3 mm. "Mohon tetap waspada," kata dia mengingatkan. Gunung Lewotobi Laki-laki di Kecamatan Wulanggitang merupakan gunung api aktif yang berada pada level II atau Waspada.***