BPTJ: Prakiraan Warga Mudik Lebaran Tahun 2023 Sebanyak 123,8 Juta Orang, Naik Signifikan

- 13 April 2023, 11:48 WIB
BPTJ: Prakiraan Warga Mudik Lebaran Tahun 2023 Sebanyak 123,8 Juta Orang
BPTJ: Prakiraan Warga Mudik Lebaran Tahun 2023 Sebanyak 123,8 Juta Orang /Humas BPTJ /

HARIAN BOGOR RAYA - Berakhir pembatasan mudik lebaran usai pandemi, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ)  Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan potensi pergerakan nasional pada mudik Lebaran 2023 sebanyak 123,8 juta orang (45,8%) atau meningkat dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 31,6% (85,5 juta orang).

Hal tersebut dikatakan Plt Kepala BPTJ, Robby Kurniawan mengungkapkan khusus untuk Jabodetabek, potensi pergerakan pemudik diperkirakan melonjak di 2023 ini mencapai 54,31% atau sebanyak 18,3 juta orang (pada 2022 sebesar 14,3 juta pemudik). Salah satu konsekuensi dari lonjakan jumlah pemudik ini adalah potensi terjadinya penumpukan arus mudik pada satu waktu.

Ia mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik dengan alasan keselamatan.

Baca Juga: BISKITA Trans Pakuan Berbayar, BPTJ Jelaskan Ini

Pemudik bisa menggunakan moda transportasi umum dan moda lainnya yang lebih aman atau mengikuti program Mudik Gratis dari Pemerintah dengan menggunakan angkutan umum.

“Kami mengajak semua pihak untuk menyebarluaskan pesan dalam melaksanakan mudik dengan selamat, aman, nyaman, lancar, dan sehat", ujar Robby.

 "Kami mengajak bersama-sama agar melakukan mudik lebih awal dengan menggunakan transportasi umum massal dibandingkan kendaraan pribadi,” ujarnya di Talkshow Hybrid yang bertajuk “Yuk Bestie, Mudik Lebih Awal, Agar Lebih Aman dan Berkesan” yang berlangsung di Terminal Poris Plawad, Tangerang, 12 April 2023.

Baca Juga: Tips Agar Tak Kehabisan Kuota Hotel di Tempat Favorit Mudik Lebaran 1444 H

Pada kesempatan yang sama, Kasubdit Pendanaan dan Pengawasan Angkutan BPTJ Ghoefron Koerniawan memaparkan kesiapan armada selama masa Angkutan Lebaran 2023 di wilayah Jabodetabek.

Total kesiapan armada di 9 Terminal Tipe A wilayah Jabodetabek (Terminal Pulo Gebang; Kampung Rambutan; Kalideres; Tanjung Priok; Bekasi; Baranangsiang; Jatijajar; Pondok Cabe dan Terminal Poris Plawad) sebanyak 389 Perusahaan Otobus (PO) antar kota antar provinsi (AKAP) dengan jumlah 4.967 unit bus.

Sedangkan untuk Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) terdiri dari 37 PO dengan 388 unit bus.

Baca Juga: Selama Mudik dan Arus Balik, Polri Akan Lakukan Pengecekkan dan Penjagaan di Dua Arteri

“Setiap armada dilakukan ramp check secara berkala oleh petugas setiap harinya untuk memastikan kelaikan armada. Untuk pengecekan kesehatan awak kendaraan oleh Tim Medis secara berkala dan keamanan oleh BKO TNI-Polri. Selain itu, fasilitas ruang tunggu keberangkatan, loket tiket, pengeras suara, kehandalan vending machine, kelistrikan dan pasokan air di terminal harus dipastikan memadai,” jelas Ghoefron dalam paparannya.***

 

Editor: Didin Harian Bogor Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah