Tiga Naskah Kuno Nusantara akan Diusulkan Sebagai Memori of the World UNESCO

- 6 September 2023, 07:47 WIB
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) mengusulkan sebanyak tiga naskah kuno Nusantara agar tercatat sebagai Memori Ingatan Dunia atau Memory of the World (MoW) UNESCO.
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) mengusulkan sebanyak tiga naskah kuno Nusantara agar tercatat sebagai Memori Ingatan Dunia atau Memory of the World (MoW) UNESCO. /Antara /

HARIAN BOGOR RAYA - Ada tiga naskah kuno Nusantara yang saat ini Tengah diusulkan oleh perpustakaan Nasional agar tercatat sebagai memori ingatan dunia atau memory of the world (MoW) UNESCO.

Dikutip dari Antara, Kepala pusat jasa informasi perpustakaan dan pengelolaan naskah Nusantara perpusnas, Agus Sutoyo, menjelaskan bahwa ketiga naskah kuno yang akan diusulkan ke UNESCO pada tahun ini yaitu tambo tuanku imam Bonjol kemudian Sang hyang siksa kandang karesian dan juga syair-syair Hamzah Fansuri.

Terkait isi dari ketiga naskah tersebut, dijelaskan bahwa naskah tambo tuanku imam Bonjol yang berasal dari Sumatera Barat berisi tentang semangat patriotisme untuk menumpas kolonialisme. Kemudian Sanghyang siksa kandang karesian yang merupakan naskah Sunda yang ditulis dalam aksara Sunda kuno berisikan tentang pengobatan maupun permainan tradisional Sunda.

Baca Juga: Pusat Sejarah Polri Miliki Dua Museum, di Jakarta dan Semarang

Sedangkan syair-syair Hamzah Fansuri yang berasal dari Sumatera Utara yang ditulis dalam aksara Arab Melayu berkisah tentang perjalanan seorang raja yang mencari Tuhan.

“Kami menargetkan naskah kuno itu bisa diakui oleh UNESCO pada 2024 mendatang. Untuk proses pengusulannya dilakukan pada tahun ini,” ujar Agus Sutoyo.

Nantinya pengakuan UNESCO terhadap 3 naskah kuno milik Indonesia yang juga akan diakui dunia menunjukkan bahwa karya intelektual nenek moyang bangsa, layak untuk dikenang.

Baca Juga: 30 Tahun World Press Freedom Day, Hari ini dalam Sejarah

Sebelumnya, ada 5 naskah kuno Indonesia yang telah diakui oleh UNESCO sebagai MoW, yItu Babad Diponegoro, La Galigo, Nagarakartagama, Cerita Panji, dan Hikayat Aceh.***

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah