Beda Sumber Energi Matahari di Indonesia dan Singapura

25 Juli 2023, 13:30 WIB
Ilustrasi matahari. /Pixabay/Pexels/

HARIAN BOGOR RAYA - Negara Indonesia sebagai negara tropis, tentu Indonesia tidak memiliki isu soal sumber energi matahari.

 "Indonesia dan Singapura itu berbagi sumber yang serupa dalam hal sinar matahari. Bedanya cuma di area, kita punya 2 juta kilometer persegi, sementara Singapura punya 700 kilometer persegi. Cuma itu bedanya," kata Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, soal sumber energi matahari.

Tambah Dadan, masih terkait sumber energi matahari, ASEAN juga punya target porsi energi baru terbarukan (EBT) pada bauran energi sebesar 23 persen sesuai ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC).

Baca Juga: Misteri Gunung Dingin di Dekat Matahari: Fenomena Perubahan Iklim yang Menarik

"Ini target bersama, jadi saat ini target kita memberikan kontribusi," katanya.

Dadan menambahkan pasar tenaga surya di kawasan ASEAN juga tercatat cukup besar seiring dengan banyaknya negara-negara di kawasan ini yang telah memproduksi rantai pasok tenaga surya.

Dari total 73 gigawatt kapasitas manufaktur listrik tenaga surya di ASEAN, saat ini separuhnya dipasok oleh ASEAN.

Baca Juga: Pentingnya Rumah Terkena Sinar Matahari Manfaat Pencahayaan Sumber Energi Alam

"Indonesia juga berusaha memberikan kontribusi yang baik khususnya dalam penyediaan energi berkelanjutan, sehingga isu strategis surya ini bisa dipandang dalam peran Indonesia sebagai Ketua ASEAN," katanya, dilansir dari Antara.

Ia pun mengatakan, tenaga surya memiliki peran yang strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

"Indonesia melihat surya ini menjadi sumber energi terbarukan yang strategis. Kami ingin melihat energi terbarukan lainnya bisa menyediakan kontribusi yang cukup besar bagi bauran energi kita. Indonesia sudah siap," katanya dalam Indosolar Expo 2023 di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Prediksi Gerhana Matahari Terjadi Besok, Dirjen Islam Kemenag Sarankan Masyarakat Salat Kusuf dan Berzikir 

Dadan menyebutkan pemerintah terus berkoordinasi dengan banyak pemangku kepentingan untuk menjadikan ASEAN sebagai hub penting di bidang transisi energi, paling tidak di kawasan Asia, khususnya dengan pengembangan energi surya.***

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler