Network
HARIAN BOGOR RAYA - Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja buka suara soal narasi munculnya pop up di BCA Mobile yang memberi peringatan soal virus.
Manajemen BCA menyatakan gambar yang viral tersebut hanya rekayasa.
Gambar notifikasi atau pop up di BCA Mobile yang beredar di internet ternyata hanya modus social engineering (soceng) terkait BCA Mobile. Jahja mengatakan berita tersebut tidak benar.
Konten yang beredar menyatakan pop up di BCA Mobile adalah peringatan ada virus di aplikasi mobile banking BCA tersebut.
Baca Juga: Ulasan Kenapa Masyarakat Sering Terjerat Pinjol dan Banyak yang Terbelit Hutang
Untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, pengunggah tangkapan layar itu meminta penjelasan kepada pihak BCA melalui akun Twitter resmi Bank Central Asia (BCA).
"jika M-Banking kamu muncul seperti ini, jgn sekali" di klik utk hapus virus, karna saldo kamu akan terkuras. Biarkan sehari atau 2 hari kemudian tampilan virus nya akan hilang dg sendirinya & M-Banking akan bisa dibuka kembali"
Terkait munculnya peringatan virus tersebut, pihak BCA melalui akun Twitter resmi mereka mengimbau agar para nasabah tidak mengklik tombol apapun, baik tombol "Quit App", maupun "Delete".
"Kami menghimbau agar nasabah TIDAK MELAKUKAN KLIK APAPUN yang muncul di pesan tersebut. Apabila terlanjur melakukan klik, download, dan install, mohon uninstall aplikasi BCA Mobile dan segera hubungi Halo BCA melalui 1500888 atau aplikasi haloBCA (bebas pulsa)", demikian imbauan dari pihak BCA melalui akun Twitter resmi mereka @HaloBCA, Senin 24 Juli 2023.
Baca Juga: Ciri-ciri Air Putih yang Sehat dan Baik untuk Dikonsumsi
