Network
HARIAN BOGOR RAYA - Pelangi adalah fenomena alam yang menakjubkan yang terjadi ketika cahaya matahari dipantulkan, dipantulkan, dan dipecahkan oleh tetes-tetes air di atmosfer.
Spektrum warna yang terlihat pada pelangi mencakup beberapa warna yang indah dan menawan.
Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan berapa banyak warna yang ada dalam pelangi dan proses alamiah yang menyebabkannya muncul. Simak!
1. Berapa Banyak Warna dalam Pelangi?
Pelangi secara umum terdiri dari tujuh warna yang berbeda, yang diurutkan dari dalam ke luar adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Setiap warna dalam pelangi terbentuk oleh panjang gelombang cahaya yang berbeda. Ketika cahaya matahari melewati tetes-tetes air di udara, cahaya dipantulkan dan dipecahkan oleh tetes-tetes air ini, sehingga menghasilkan spektrum warna yang terlihat pada pelangi.
Baca Juga: 5 Keindahan Alam Kepulauan Banda Neira Indonesia yang Memikat
2. Bagaimana Pelangi Terbentuk?
Proses terbentuknya pelangi dimulai ketika cahaya matahari yang berisi spektrum warna melewati tetes-tetes air di atmosfer. Ketika cahaya masuk ke dalam tetes air, cahaya dipantulkan di dalam tetes air dan memantul di permukaan dalam tetes air. Selanjutnya, cahaya dipantulkan lagi ketika meninggalkan tetes air. Ketika cahaya keluar dari tetes air, cahaya juga dipecahkan (dispersi) menjadi berbagai panjang gelombang yang berbeda, yang akhirnya membentuk spektrum warna pelangi yang terlihat.
3. Urutan Warna dalam Pelangi
Urutan warna dalam pelangi dijelaskan dengan akronim "ROYGBIV," yang merupakan singkatan dari setiap warna dalam pelangi:
- R (Red) = Merah
- O (Orange) = Jingga
- Y (Yellow) = Kuning
- G (Green) = Hijau
- B (Blue) = Biru
- I (Indigo) = Nila
- V (Violet) = Ungu
Baca Juga: Air Terjun Siraman Banyuatis Destinasi Wisata Yang Menyimpan Keindahan Alam
