HARIAN BOGOR RAYA - Sanggar seni dayang sumbi studio kembali menyelenggarakan kegiatan evaluasi kedua yang bertempat di lantai dua cibinong City Mall, Sabtu 4 Februari 2023.
Sanggar yang berdiri pada tanggal 29 desember 2020 ini berhasil menyelenggarakan acara seni tradisional yang mewah dan mampu menarik antusias pengunjung mall untuk melihat kelihaian anak-anak peserta sanggar menari tradisional secara luwes dan percaya diri.
Berkat bimbingan dari koreografer muda Kang Ridwan Yanka dan Teh Ainun, lalu ada Ibu Unah Supinah sebagai penasehat serta binaan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor (DISPARBUD) sanggar ini berhasil mengasah bakat hebat anak-anak yang memiliki rasa cinta akan kebudayaan Indonesia khususnya dibidang seni tari.
Acara yang diikuti oleh 29 peserta yang merupakan anggota sanggar, dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor (DISPARBUD), kemudian perwakilan Kecamatan Gunung Putri bagian pemberdayaan masyarakat, anggota DPRD Kab. Bogor, dan juga Sekertaris Desa Tlajung Udik.
Dimulai dengan sambutan hangat dari Ibu Unah Supinah dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor (DISPARBUD), acara ini berjalan dengan ramai dan lancar namun tetap kondusif.
“Acara ini sangat luar biasa, antusias dari berbagai wilayah dan memang sanggar dayang sumbi ini ada di desa Tlajung Udik, dan kebetulan tidak jauh dari kantor kami. Sungguh luar biasa diluar ekspektasi kami. Di sini pun kami berharap dengan adanya seperti ini adalah suatu harapan, harapan dari pemerintah Desa Tlajung Udik untuk bagaimana anak-anak kita bisa kreatif dari seninya khususnya ini seni sunda ataupun mengutamankan seni Jawa Barat seperti itu. Kreatifnya luar biasa, mudah-mudahan bisa berkembang.” Jelas Sekretaris Desa Tlajung Udik.
Baca Juga: Doa Bersama 6 Tokoh Lintas Agama Jadi Pembuka Bogor Street Festival Cap Go Meh 2023
Acara yang akan diadakan selama 6 bulan sekali ini bertujuan untuk kenaikan tingkat atau melihat perkembangan peserta sanggar mampu membawakan tarian juga melatih kepercayaan diri peserta tampil di depan publik.
Di samping itu acara ini memiliki dampak positif yang sangat besar, karena memperkenalkan kembali tarian tradisional khususnya tarian Sunda ke muka umum.
Acara evaluasi tersebut juga menjadi ajang pemilihan banyak kategori salah satunya Duta Jaipong baru yang dipilih melalui penjurian oleh Lilis Widiyanti, S.Sn, M,Sn. dan Sandi Je Mbarwijaya S.Pd.
Sanggar seni dayang sumbi sendiri memiliki tarian kebanggaan “Pancakarsa” yang sudah di klaim dan menjadi hak milik dari sanggar tersebut. Tarian tersebut banyak dibawakan oleh para peserta sekaligus anggota sanggar pada acara tersebut.
Rencananya Sanggar Dayang Sumbi Studio juga akan menurunkan anggota sanggar untuk mengikuti seleksi di Jakarta yang kemudian akan dikirim sebagai peserta putra-putri Bali.
Sanggar Dayang Sumbi Studio juga membuka pendaftaran baru tidak dipungut biaya selama sebulan ke depan dan biaya 2 kali latihan.
Baca Juga: Gelaran Bogor Street Festival Cap Go Meh 2023 di Mata Warga Masyarakat Luar Kota Bogor
Sanggar Seni Dayang Sumbi studio juga aktif mengenalkan tarian dan kegiatan mereka melalui platform digital yaitu Instagram @dayang_sumbi_official dan juga Youtube sanggar dayang sumbi studio.(Vina)