Perdana Menteri Imran Khan Diperkirakan Akan Berbicara Dengan Pendukungnya, Ketahui Caranya

- 13 Mei 2023, 21:35 WIB
 Penangkapan Imran Khan oleh pasukan paramiliter Pakistan, padahal dirinya telah mendapatkan jaminan. Percobaan pembunuhan Khan juga pernah terjadi pada November 2022./Anadolu
Penangkapan Imran Khan oleh pasukan paramiliter Pakistan, padahal dirinya telah mendapatkan jaminan. Percobaan pembunuhan Khan juga pernah terjadi pada November 2022./Anadolu /

HARIAN BOGOR RAYA - Perdana menteri, Imran Khan diperkirakan akan berbicara virtual kepada pendukungnya Sabtu ini. Imran Khan berbicara virtual sehari sebelumnya menyambut baik perintah pembebasan yang dikeluarkan pengadilan dan menyebut pengadilan sebagai satu-satunya pelindung Pakistan dalam melawan "hukum rimba".

"Saya harus katakan saya memang sudah menduga hal ini dari pengadilan kita. Karena, satu-satunya harapan kita, satu-satunya garis tipis antara republik pisang dan demokrasi adalah pengadilannya," kata Perdana Menteri Pakistan, Shahbaz Sharif kepada wartawan di dalam gedung pengadilan.

Shahbaz Sharif memerintahkan aparat keamanan mengidentifikasi dan menangkap semua orang yang terlibat dalam kekerasan pasca penangkapan mantan perdana menteri, Imran Khan pekan ini memicu kerusuhan yang mematikan.

Baca Juga: Layanan Medis Darurat Nasional Israel Beberkan Serangan Berturut-turut Ke Jalur Gaza

Khan meninggalkan gedung pengadilan Jumat larut malam untuk menuju kampung halaman di Lahore di bawah pengawalan ketat setelah pengadilan membebaskannya dengan jaminan.

Penangkapan Khan dalam kasus penipuan tanah, Selasa pekan ini dua hari kemudian diputuskan sebagai melanggar hukum oleh Mahkamah Agung. Penangkapan itu sendiri memicu protes keras dari para pendukung Khan.

Mereka menyerang markas-markas militer, membakar gedung stasiun televisi nasional, menghancurkan bus-bus, menjarah rumah seorang pejabat tinggi angkatan darat dan menyerang aset-aset lainnya. Hal itu menyebabkan hampir 2.000 orang ditangkap dan mendorong tentara diterjunkan di berbagai kota.

Baca Juga: Militer Israel Beberkan Pengakuan Soal Serangan Udara Israel di Jalur Gaza

Palling sedikit delapan orang tewas dalam aksi kekerasan di negara yang sedang dibelit krisis ekonomi di mana inflasi mencapai rekor tertinggi, pertumbuhan melesu, dan bantuan Dana Moneter Internasional (IMF) tertunda.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x