Popok Dewasa Dukung Orangtua dan Lansia Saat Lakukan Aktivitas Fisik dan Olahraga

- 14 September 2023, 09:41 WIB
ILUSTRASI: Lansia olahraga.
ILUSTRASI: Lansia olahraga. /PEXELS/Marcus Aurelius/

HARIAN BOGOR RAYA - Guna memberi dukungan pada aktivitas fisik, orangtua dan lansia bisa memakai popok dewasa. Popok dewasa tidak hanya dipakai bagi orang berkebutuhan khusus, tetapi juga orangtua dan lansia. Penggunaan popok dewasa memungkinkan mereka bisa beraktivitas sehari-hari tanpa rasa khawatir, menjaga kebersihan dan mencegah infeksi. Termasuk tidak perlu berulang kali ke toilet, termasuk mencegah ruam dan luka baring di kulit.

Sebuah penelitian menunjukkan, sebanyak 15 hingga 20 persen lansia terkena inkontinensia urin, yakni kondisi hilangnya kendali kandungan kemih. Hal itu membuat seseorang buang air kecil atau besar tanpa memperhitungkan ketepatan waktu dan tempat. Jumlah pasien dengan kondisi medis kronis itu mencapai 70 persen, maka, memakai popok dewasa dapat menjadi pilihan guna mengatasinya.

Olahraga dan aktivitas fisik sendiri dinilai memiliki berbagai manfaat bagi orang lanjut usia (lansia). Jenama popok dewasa Parenty menggelar kegiatan yoga bersama para lansia di kawasan Jakarta untuk mendukung mereka tetap aktif bergerak dan beraktivitas.

Baca Juga: 30 Rekomendasi Hadiah Lomba 17 Agustus untuk Ibu-ibu , Bapak-bapak dan Lansia

“Yoga dapat memberikan banyak manfaat bagi lansia, seperti memperbaiki kebiasaan tidur, mengurangi dampak kondisi kronis, dan menjaga pikiran tetap tajam dan persendian tetap fleksibel,” kata Manajer Humas MAKUKU Titi Nurmalasari, dilansir dari Antara.

Aktivitas fisik dengan melakukan olahraga membantu otot menjadi lebih kuat sehingga orang tua dan lansia dapat terus melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik. Olahraga juga membantu orang tua dan lansia memiliki waktu tidur berkualitas sehingga dapat mencegah mereka dari risiko penurunan kognitif karena usia dan demensia, serta berperan dalam mencegah depresi.

 “Komunitas usia lanjut perlu perhatian dan diperhatikan. Upaya untuk membangun interaksi memberi kesempatan besar untuk komunitas lansia hidup lebih cerdas, sehat dan bahagia,” kata Observer Kesehatan Dr. H. Abidinsyah Siregar, DHSM, MKes.***

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x