Langkah Penting dan Tepat Tangani Penyakit Radang Kronis Rosacea

- 23 April 2024, 14:51 WIB
Ilustrasi pengertian Rosacea yang ditandai kemerahan pada kulit sering terjadi pada wanita tapi bukan jerawat lengkap gejala dan pengobatan.
Ilustrasi pengertian Rosacea yang ditandai kemerahan pada kulit sering terjadi pada wanita tapi bukan jerawat lengkap gejala dan pengobatan. /Pexels/Anna Nekrasevich

Misalnya seperti moisturizer agent, antioksidan, kandungan vitamin A, B3 dan C hingga anti radang. “Kemudian jangan skincare saja, pencegahan dengan mengetahui pencetusnya itu juga secara bersamaan perlu dijalankan untuk mengurangi keluhan supaya kalau gatal tidak digaruk-garuk karena dapat memperburuk kulit,” ujar Dr. dr. Shannaz Nadia Yusharyahya, dokter spesialis dermatologi venereologi dan estetika konsultan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, juga dokter lulusan Universitas Indonesia.

Jelasnya, ada empat jenis produk perawatan kulit (skincare) yang dibutuhkan penderita rosacea guna mengurangi keluhan gatal-gatal.

Baca Juga: Dokter Ungkap Pentingnya Perawatan Kulit Saat Jalankan Ibadah Puasa Hingga Tabir Surya

“Penting untuk memilih jenis skincare, utamanya yang mencegah kekambuhan begitu sering dan tidak memperparah gejala. Kalau ada penyakit tersebut, secara garis besar ada empat jenis yaitu pembersih muka (cleanser), pelembab, tabir surya (sunscreen) dan make up,” katanya.

Masih kata dia, rosacea merupakan sebuah penyakit radang kronis yang memunculkan benjolan-benjolan berukuran kecil yang diikuti kemerahan dan bernanah yang biasa muncul pada lokasi T yakni dahi, hidung, dagu dan pipi.

Penyakit itu dapat dikatakan kompleks karena belum diketahui secara pasti faktor pencetus utamanya. Maka dari itu, penderitanya seringkali mengalami rasa nyeri atau terbakar hingga adanya keluhan pada mata tergantung dari tingkat keparahan rosaceanya.

Baca Juga: Pahami Pentingnya Diagnosis dan Pengobatan Penyakit Sifilis Bawaan

“Penyebabnya belum diketahui dengan jelas. Namun, kita sudah mengetahui bahwa ada faktor genetik di sana, ada juga pencetus lain seperti diseksi pembuluh darah dan sistem imun,” ucapnya.

Rasa gatal tersebut, katanya, kemungkinan besar memicu para penderita terus menggaruk benjolan-benjolan yang ada pada muka sehingga berbahaya bagi kesehatan kulit.***

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah