HARIAN BOGOR RAYA - Memasuki hari ke-51 kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024, pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menegaskan komitmennya dalam penguatan antikorupsi pada acara Penguatan Anti-Korupsi untuk Penyelenggara Berintegritas (PAKU Integritas) di Gedung KPK RI, Jakarta, Rabu 17 Januari 2024.
Dalam acara PAKU Integritas ini, pasangan Prabowo-Gibran memaparkan pandangannya terhadap upaya pemberantasan korupsi di Tanah Air.
Prabowo mengatakan bahwa penanganan kasus korupsi tentunya membutuhkan kebijakan menyeluruh, diantaranya memberikan efek jera kepada pejabat publik yang tidak jujur dalam penyampaian laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN).
Baca Juga: Hadiri Acara Paku Integritas, Anies-Muhaimin Pastikan Dukungannya untuk KPK
Sanksi tersebut, menurut calon presiden nomor urut 2 ini, merupakan kebijakan yang realistis untuk menekan korupsi karna kurangnya transparasi yang menjafi celah aksi rasuah itu terjadi.
Selain itu Prabowo juga menyoroti kualitas hidup para pejabat negara dan aparatur sipil negara sebagai kelompok yang rentan korupsi.
Dimana menurutnya, bahwa hal itu tentunya harus menjadi perhatian, yang mana hal itu juga harus ditingkatkan.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Temui Buruh Pabrik PT Sari Tembakau Harum, di Kabupaten Kendal
Tidak hanya itu,mantan danjen kopassus ini juga mengusulkan perlunya penindakan korupsi menerapkan metode pembuktian terbalik.***