Deretan Tawaran Aplikasi Sistem Infotainment Masa Depan Melalui Ponsel Pengemudi

- 2 April 2023, 11:08 WIB
Ilustrasi teknologi dan digitalisasi.
Ilustrasi teknologi dan digitalisasi. /Pixabay/Joseph Mucira

HARIAN BOGOR RAYA - Aplikasi seperti musik Spotify, Audible, dan layanan lainnya jadi tawaran sistem infotainment masa depan yang banyak diakses pengemudi melalui ponsel.

Pada kendaraan model mesin pembakaran, GM berencana menawarkan teknologi sistem mirroring Apple CarPlay dan Android Auto.

"Pemilik kendaraan yang dilengkapi dengan teknologi mirroring masih dapat menggunakan sistem tersebut," kata General Motors (GM).

Baca Juga: Korea Selatan Siap Rilis Teknologi 6G Tahun 2028, Ada Harapan Soal Lapangan Pekerjaan

Pengemudi dapat mendengarkan musik atau melakukan panggilan telepon di iPhone atau ponsel Android menggunakan konektivitas nirkabel Bluetooth.

Perlu diketahui, General Motors (GM) berencana menghapus teknologi Apple CarPlay dan Android Auto dan beralih ke sistem infotainment atau hiburan bawaan yang dikembangkan dengan Google untuk kendaraan listrik di masa depan, dimulai dengan Chevrolet Blazer 2024.

Menurut laporan Reuters pada Sabtu 1 April, Apple CarPlay dan Android Auto merupakan sistem yang memungkinkan pengguna menampilkan layar ponsel mereka di dasbor kendaraan.

Baca Juga: Baterai Investasi Termahal Teknologi Kendaraan Listrik, Ada Dampak Lanjutan Hingga Bisa Di Re-cycle

Keputusan GM untuk berhenti menawarkan sistem tersebut pada kendaraan listrik di masa depan bertujuan mendapatkan lebih banyak data tentang cara konsumen mengemudi dan mengisi daya kendaraan listrik. GM diketahui sedang merancang sistem navigasi dan hiburan on-board untuk kendaraan listrik masa depan dalam kemitraan dengan Google.

Kerja sama GM dan Google sendiri diketahui sudah berlangsung sejak 2019, untuk mengembangkan fondasi perangkat lunak sistem hiburan yang akan terintegrasi lebih erat dengan sistem kendaraan lain, seperti asisten pengemudi Super Cruise.

Saat ini, GM sedang berupaya mempercepat strategi agar kendaraan listriknya menjadi platform untuk layanan berlangganan digital.

Baca Juga: Indonesia dan Korea Selatan Perlu Tingkatkan Kerja Sama di Berbagai Investasi, Termasuk Kendaraan Listrik

"Kami yakin ada peluang pendapatan langganan bagi kami," kata Chief Digital Officer GM Edward Kummer, dilansir dari Antara.

GM mengatakan, pembeli kendaraan listrik GM dengan sistem baru akan mendapatkan akses ke Google Maps dan Google Assistant, sistem perintah suara, tanpa biaya tambahan selama delapan tahun.***

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x