5 Penyebab Utama Rem Mobil Blong dan Cara Mencegahnya!

- 24 September 2023, 19:54 WIB
Ilustrasi. Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawean Telan 4 Korban dan Belasan Luka-luka. Ini Nama-nama Korban.
Ilustrasi. Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawean Telan 4 Korban dan Belasan Luka-luka. Ini Nama-nama Korban. /Pixabay/Jsptoa

HARIAN BOGOR RAYA - Ketika rem mobil mengalami masalah atau bahkan "blong," itu bisa berpotensi berbahaya dan mengancam nyawa. Banyaknya kasus rem blong di Indonesia menandakan bahwa masih banyak orang yang mengabaikan pentingnya rem sebagai salah satu komponen penting pada mobil.

Untuk mencegah kegagalan rem yang tidak diinginkan, kita perlu memahami penyebab utamanya dan bagaimana cara mencegahnya. Berikut adalah 5 penyebab utama rem mobil blong dan tips untuk mencegahnya yang dilansir dari ibid.astra, simak!

1. Kelalaian Pengemudi

Kelalaian pemilik kendaraan sejatinya jadi penyebab paling umum mobil mengalami rem blong. Sama seperti bagian lain pada mobil, komponen rem memiliki rentan usia yang terbatas apalagi komponen satu ini memiliki risiko keausan paling tinggi dibanding komponen lain. Selain mengabaikan perawatan, pola mengemudi pemilik mobil yang serampangan juga bisa membuat komponen rem juga rusak.

Baca Juga: Diduga Akibat Rem Blong, Sebuah Truk Tabrak Lebih dari Sepuluh Kendaraan Bermotor di Exit Tol Bawen Semarang

2. Kampas Rem atau Kaliper Overheat

Sering menginjak pedal rem atau memaksa menggunakan rem pada kondisi tertentu menyebabkan potensi adanya rem blong. Semakin kamu menginjak pedal rem atau memaksa kinerja rem secara berlebih, membuat gaya gesek yang menyebabkan overheat pada bantalan rem atau kaliper. Pada akhirnya, bantalan rem atau kaliper yang panas membuat pengereman menjadi tidak optimal.

3. Disk Rotor Rusak bisa Sebabkan Rem Blong

Disk atau cakram rotom yang rusak pada roda akibat mampu mengurangi usia pakai kaliper dan membuat pengereman jadi lebih sulit. Indikasi disk rotor yang rusak adalah memiliki permukaan yang bergelombang, adanya guratan di permukaan dan adanya stain atau noda korosif pada disk rotor.

Halaman:

Editor: Herawati Nurlia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x