Evakuasi WNI dari Gaza Terkendala oleh Situasi Keamanan

- 2 November 2023, 15:44 WIB
Ilustrasi Pixabay
Ilustrasi Pixabay /

HARIAN BOGOR RAYA-Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menyebut proses evakuasi tujuh warga Indonesia dari Gaza masih terkendala situasi keamanan.

"Pintu perbatasan Rafah secara terbatas sudah dibuka. Kendala saat ini adalah lokasi tempat tinggal para WNI masih terjadi pertempuran, sehingga evakuasi yang aman belum bisa dilakukan," kata Judha yang dilansir dari Antara.

Ia memastikan bahwa dua keluarga WNI yang tinggal di Gaza City utara dan selatan, dalam kondisi selamat di tengah pertempuran antara Israel dan Hamas Palestina.

Baca Juga: Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Desak Negara Muslim Stop Ekspor Minyak dan Makanan ke Israel

"Komunikasi dengan para WNI terus dilakukan. Kondisi mereka selamat di lokasi masing-masing," ujar Judha.

Kemudian ia mengatakan bahwa di Perbatasan Rafah antara Mesir dan Gaza, tim evakuasi dari KBRI telah bersiaga sejak Rabu sore, 1 November 2023.

Baca Juga: Selama Konflik Israel-Palestina, Tercatat 23 Jurnalis Tewas di Jalur Gaza

10 WNI yang berada di Gaza, tiga di antaranya merupakan relawan MER-C di Rumah Sakit Indonesia yaitu Fikri Rofiul Hag, Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al Ayubi. Ketiga tersebut menolak dievakuasi dan memilih untuk melanjutkan kerja kemanusiaan di Gaza.

Sementara, ketujuh WNI yang akan dievakuasi terdiri dari dua keluarga WNI, yaitu keluarga Abdillah Onim dan keluarga Muhammad Hussein beserta anak-anak mereka.***

Halaman:

Editor: UG Dani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah