Penting! Saran Dokter Spesialis Kandungan Soal Sahur dan Buka Puasa Bagi Ibu Hamil

- 10 Maret 2023, 20:15 WIB
Ilustrasi ibu hamil.
Ilustrasi ibu hamil. /Freepik/prostooleh/

HARIAN BOGOR RAYA - Saat sahur, ibu hamil harus mengonsumsi makanan dengan serat tinggi, sebab akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama.

Selain itu, penting juga untuk ibu hamil agar tetap memenuhi kebutuhan cairan paling tidak delapan gelas per hari, mengingat Indonesia merupakan negara dengan iklim tropis sehingga cuaca akan panas di siang hari yang menyebabkan penguapan menjadi lebih tinggi.

"Jadi, saat buka puasa minum dua gelas, sebelum shalat dua gelas, sebelum tidur dua gelas, dan saat sahur dua gelas. Jadi, tercukupi delapan gelas," ujar Dokter spesialis kandungan dari Universitas Padjajaran, dr Boy Abidin, SpOG(K) terkait ibu hamil.

Baca Juga: Deretan Zat Gizi Harus Dipenuhi Ibu Hamil, Apa Ibu Hamil Juga Harus Olahraga?

Boy juga menyarankan ibu hamil untuk tidur siang, terutama jika sudah masuk trimester ketiga, paling tidak satu jam setiap harinya.

"Paling tidak satu jam itu rebahan atau meratakan badan supaya sirkulasi darahnya menjadi lebih baik. Kalau berdiri 'kan bebannya berat," katanya.

Ia pun menyarankan agar ibu hamil berkonsultasi sebelum memutuskan ikut berpuasa pada Ramadhan tahun ini, sebab ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil sebaiknya tidak berpuasa. 

Baca Juga: Langkah Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung Bisa Hindari Risiko Lahirkan Anak Stunting

"Konsultasi dulu dengan dokternya apakah boleh berpuasa. Kalau kondisi ibunya baik, bayinya baik, silakan untuk berpuasa," kata Boy, dilansir dari Antara, Kamis (9/3).

Adapun beberapa kondisi tertentu yang membuat ibu hamil sebaiknya tidak berpuasa, antara lain janin yang dikandungnya tidak berkembang dengan optimal, mengalami preeklamsia atau tekanan darah tinggi saat hamil, kekurangan cairan ketuban, hingga masalah di lambung atau saluran pencernaan.

"Kalau dipaksakan, ibu bisa pingsan. Selain itu juga akan berbahaya bagi janinnya," ujar Anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu.

Baca Juga: Posyandu Nuri 1 Berikan Pelayanan Kesehatan Untuk Balita dan Ibu Hamil

Jika sudah berkonsultasi dan diperbolehkan ikut berpuasa, Boy menyarankan ibu hamil untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sahur.

"Kalau sahur, makanannya karbohidrat yang kompleks. Kompleks itu artinya tidak terasa manis di lidah kita tapi mengandung karbohidrat yang cukup tinggi," katanya.

Boy menjelaskan, karbohidrat kompleks memiliki waktu yang lebih lama untuk dicerna oleh tubuh sehingga dapat menjaga kebutuhan energi selama berpuasa.

Baca Juga: Hamil Anak Song Joong Ki, Katy Louise Saunder Kedapatan Beli Perlengkapan Bayi

Adapun contoh karbohidrat kompleks di antaranya nasi, ubi, mie, gandum, kentang, jagung, kacang merah, brokoli, pisang, dan buncis.

"Jadi jangan makan yang manis-manis saat sahur, karena nanti akan cepat terbuang. Kalau berbuka puasa ya biasalah makan yang manis-manis yang disukai, yang penting gizinya bagus dan terpenuhi, seperti asam folat dan zat besi bisa dari mana saja termasuk susu," tutur Boy.***

 

Editor: Maryam Purwoningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x