Selain itu, pengobatan AF-130 mengurangi kadar protein yang disebut N-terminal pro-B-type natriuretic peptide, yang merupakan penanda gagal jantung.
Baca Juga: Langkah Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung Bisa Hindari Risiko Lahirkan Anak Stunting
Pada tikus dengan gagal jantung, terjadi peningkatan sel pembunuh alami (sejenis sel kekebalan) dengan perkembangan gagal jantung. Pengobatan dengan AF-130 mencegah peningkatan itu.
AF-130 juga mengurangi kadar sitokin interleukin (IL) -1β inflamasi, menunjukkan bahwa obat tersebut berpotensi mengurangi peradangan.
Para peneliti melaporkan bahwa AF-130 mengurangi tingkat aktivitas simpatik, yang meningkatkan kontraktilitas otot jantung. Paton mencatat obat itu juga mengurangi peradangan, yang juga meningkatkan kontraktilitas otot jantung dan aliran darah ke jantung.
Baca Juga: Tips Olahraga Turunkan Berat Badan dan Tingkatkan Massa Otot Selama Bulan Ramadan 1444 H
Lebih lanjut, kata dia, menghentikan ketidakstabilan pernapasan, yang dapat menurunkan kadar oksigen di jantung dan mempercepat perkembangan gagal jantung.***