Network
HARIAN BOGOR RAYA -Ahli Alzheimer di University of Texas Sudha Seshadri, MD, angkat suara terkait orang-orang dengan gen yang membuat lebih cenderung memiliki kolesterol (HDL) tinggi dan tekanan darah tinggi berisiko lebih besar terkena penyakit Alzheimer.
Ia mengatakan, penelitian soal Alzheimer ini berdasarkan konteks kebutuhannya sendiri. Menurutnya, fakta HDL yang lebih tinggi, meningkatkan beberapa kekhawatiran tentang demensia.
Masih soal Alzheimer, kolesterol HDL yang lebih tinggi dapat melindungi orang dari masalah jantung, dan pada gilirannya mereka hidup lebih lama dengan lebih banyak waktu untuk berkembangnya demensia.
Baca Juga: Deretan Manfaat Konsumsi Buah Delima untuk Kesehatan Tubuh Anda
“Ini penelitian yang perlu direplikasi dan dipahami dengan lebih baik. Ini tentu menarik. Tapi itu hanya satu informasi,” katanya, dilansir dari Antara.
Perlu diketahui, orang-orang dengan gen yang membuat lebih cenderung memiliki kolesterol (HDL) tinggi dan tekanan darah tinggi berisiko lebih besar terkena penyakit Alzheimer, menurut sebuah studi baru dalam jurnal JAMA Network Open.
Untuk keperluan studi, para peneliti seperti disiarkan WebMD, Kamis (18/5) menggunakan data dari 39.106 orang dengan Alzheimer dan 401.577 orang lainnya yang tidak dan digunakan untuk perbandingan dalam analisis.
Baca Juga: LKC Dompet Dhuafa dan LazNas PHR Bagikan Tali Asih Ramadan kepada Member Kesehatan
DNA yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari European Alzheimer & Dementia Biobank, yang mencakup data dari orang-orang di 11 negara Eropa.
