Seberapa Bahaya Etilen Oksida di Kandungan Mie Instan?

26 April 2023, 13:35 WIB
Ilustrasi mie instan/Seberapa Bahaya Etilen Oksida di Kandungan Mie Instan? /Pixabay.com/imnow316

HARIAN BOGOR RAYA - Kandungan Etilen Oksida kembali menjadi sorotan di negara Taiwan yang telah melarang dua jenis mie instan Indomie Rasa Ayam Spesial dan Mie Kari Putih Ah Lai.

Sebelumnya Departemen Kesehatan Taiwan menarik produk mie instan Indomie Rasa Ayam Spesial dari Indonesia dan Mie Kari Putih Ah Lai dari Malaysia, akibat ditemukan zat Etilen Oksida, pada Senin 24 April 2023.

Tentunya pelarangan edar mie instan ini bukan kali pertama terjadi di berbagai negara. Simak juga mengapa zat Etilen Oksida menjadi berbahaya bagi tubuh manusia.

Baca Juga: Taiwan Resmi Larang Edar Indomie Rasa Ayam Spesial dan Mie Kari Putih Ah Lai Karena Kandungan Ini

Tentang Etilen Oksida

Etilen Oksida adalah kimia berbentuk gas yang tidak berwarna dan mudah terbakar pada suhu kamar dan cairan di bawah 51 derajat Fahrenheit. Zat ini bisa dikenal dengan sebutan “EtO”.

Etilen Oksida digunakan terutama untuk memproduksi bahan kimia lainnya, termasuk antibeku.

Dalam jumlah yang lebih kecil, etilen oksida digunakan sebagai pestisida dan bahan pensteril.

Baca Juga: Penting! Ketahui Hal yang Merusak Kesehatan, Pandemi Covid-19 di Masa Transisi

Dikutip Harian Bogor dari www.cancer.gov, kemampuan etilen oksida untuk merusak DNA menjadikannya agen pensteril yang efektif tetapi juga bertanggung jawab atas aktivitas penyebab kankernya.

Bagaimana jika orang terpapar etilen oksida?

Rute utama paparan manusia terhadap etilen oksida adalah melalui inhalasi dan konsumsi langsung.

Karena etilen oksida sangat eksplosif dan reaktif, peralatan yang digunakan untuk pemrosesannya umumnya terdiri dari sistem yang tertutup rapat dan sangat otomatis, yang mengurangi risiko paparan di tempat kerja.

Baca Juga: Deretan Manfaat Konsumsi Buah Delima untuk Kesehatan Tubuh Anda

Terlepas dari tindakan pencegahan ini, pekerja dan orang yang tinggal di dekat fasilitas industri yang memproduksi atau menggunakan etilen oksida dapat terpapar etilen oksida melalui emisi industri yang tidak terkendali.

Masyarakat umum juga dapat terpapar melalui asap tembakau dan penggunaan produk yang telah disterilkan dengan etilen oksida, seperti produk medis, kosmetik, dan peralatan peternakan lebah.

Etilen Oksida Penyebab Kanker? Lalu kanker apa yang berhubungan dengan paparan Etilen Oksida?

Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan Konsumsi Buah Kurma, Biasa Buat Takjil

Limfoma dan leukemia adalah kanker yang paling sering dilaporkan terkait dengan paparan kerja terhadap Etilen Oksida.

Kanker perut dan payudara juga dapat dikaitkan dengan paparan Etilen Oksida.

Diketahui sejak tahun 2003 negara Australia telah melarang penggunaan Etilen Oksida untuk campuran makanan.***

Editor: Didin Harian Bogor Raya

Tags

Terkini

Terpopuler