Deretan Zat Gizi Harus Dipenuhi Ibu Hamil, Apa Ibu Hamil Juga Harus Olahraga?

9 Maret 2023, 17:19 WIB
Ilustrasi ibu hamil /Pexels/cottonbro studio/

HARIAN BOGOR RAYA- Ibu hamil harus cukup konsumsi zinc, karena bermanfaat terhadap fungsi normal daya tahan tubuh. Iodium bermanfaat untuk membentuk hormon tiroid.

Ibu hamil juga disarankan tetap olahraga, justru di trimester kedua di mana bayi sudah bisa mendengar dan merespons suara dari luar, ditambah dengan olahraga dia akan lebih sehat

"Biar bayinya bisa tumbuh kembang dengan sehat, harus dibantu dengan sirkulasi udara yang bagus. Maka, ibu harus bergerak, beraktivitas fisik. Jadi, ibu hamil tidak ada pantangan untuk olahraga, justru di trimester kedua di mana bayi sudah bisa mendengar dan merespons suara dari luar, ditambah dengan olahraga dia akan lebih sehat," ujar Dokter spesialis kandungan dari Universitas Padjajaran, dr Boy Abidin, SpOG(K).

Baca Juga: Langkah Ibu Hamil Dengan Penyakit Jantung Bisa Hindari Risiko Lahirkan Anak Stunting

Tambahnya, masih ada gizi lain yang totalnya ada delapan gizi penting bagi ibu hamil.  

"Saat hamil, ibu membutuhkan asupan nutrisi makro dan mikro tertentu yang lebih banyak dari biasanya, seperti asam folat, zat besi, vitamin B6 dan B12, serat pangan, kalsium, protein, zinc, dan iodium," kata Boy dalam acara temu media di Jakarta, Kamis.

Anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu juga menegaskan, ada total delapan zat gizi harus dipenuhi ibu hamil guna menunjang perkembangan janin di dalam kandungan.

Baca Juga: Posyandu Nuri 1 Berikan Pelayanan Kesehatan Untuk Balita dan Ibu Hamil

Menurutnya, asam folat akan membantu pembentukan sel darah merah dan memelihara pertumbuhan, serta perkembangan janin, termasuk susunan saraf pusat pada bayi.

Jika ibu kekurangan asam folat, hal yang mungkin terjadi adalah bayi yang dilahirkan mengalami anensefali (tidak memiliki beberapa bagian otak dan tengkorak) dan spina bifida (saraf yang tidak berkembang).

"Bayi anensefali, harapan hidupnya kecil. Pilihan ada pada orangtua, mau dilanjutkan (kehamilannya) boleh, mau dihentikan juga boleh. Waktu itu ada pasien yang memutuskan untuk dilanjutkan dan setelah dilahirkan, bayinya hanya bernafas sebentar, tidak sampai satu jam, kemudian meninggal," ujar Boy, dilansir dari Anrara.

Baca Juga: Hamil Anak Song Joong Ki, Katy Louise Saunder Kedapatan Beli Perlengkapan Bayi

Boy melanjutkan, zat besi membantu pembentukan hemoglobin. Jika tidak terpenuhi, maka ibu akan mengalami anemia dan berdampak signifikan terhadap perkembangan bayi.

"Terutama, kalau ibu itu hamil anak perempuan. Anak perempuan yang dilahirkan dari ibu yang anemia saat hamil, dia akan bermasalah dengan menstruasi dan kesuburannya," tuturnya.

Vitamin B, katanya, tak kalah penting karena berperan membantu metabolisme energi dan pembentukan jaringan, sedangkan vitamin B12 berperan membantu pembentukan sel darah merah. Sementara, serat pangan akan membantu memelihara fungsi pencernaan.

Baca Juga: Penting! Cara Olah Pisang Dengan Metode Pengukusan Bernilai Gizi Lebih Baik dari Pisang Goreng

Adapun kalsium berfungsi untuk membantu pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi, sedangkan protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.***

Editor: Maryam Purwoningrum

Tags

Terkini

Terpopuler