Jumlah porsi hariannya adalah 13 gram bubuk stroberi, atau setara dengan satu cangkir stroberi. Setelah 12 pekan, peserta yang diberi bubuk dari buah stroberi asli mengalami lebih sedikit kesalahan ketika mengerjakan tugas mendengarkan kata-kata. Mereka juga melaporkan tingkat gejala depresi yang lebih rendah.
Profesor Robert Krikorian dari Pusat Kesehatan Akademik Universitas Cincinnati, Ohio, AS, yang tergabung dalam tim peneliti mengatakan bahwa efek itu kemungkinan besar disebabkan oleh sifat antiinflamasi stroberi. Itu didapat dari kandungan antosianin dalam buah stroberi.
Baca Juga: Resep Stroberi Smoothie Thai yang Enak dan Mudah Dibuat
"Selain itu, peradangan kemungkinan besar merupakan faktor yang berkontribusi terhadap gangguan metabolisme seperti obesitas, pra-diabetes, dan diabetes tipe dua," jelas Krikorian seperti dikutip dari laman Mirror, Jumat, 17 November 2023.***