Network
HARIAN BOGOR RAYA - Ada dua dasar yang diamati dibalik senyuman yang sering diberikan oleh Calon Presiden (Capres) Nomor Urut, 3 Ganjar Pranowo ketika debat perdana capres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Yaitu feeling (rasa, persepsi) dan thinking (gagasan), serta korelasi antara pernyataan verbal dan non verbalnya (nampak dalam mimik wajah, bahasa tubuh, dan suara).
Logika dan pemikiran Ganjar Pranowo didukung keselarasan antara kanal fisiologis (ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan suara) dengan verbalnya.
“Ganjar didukung dengan data dan kaya pengalaman sehingga tidak terjadi kebocoran-kebocoran sinyal emosi untuk berpikir keras dalam merespon,” beber pakar Gestur dan Mikro Ekspresi jebolan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Monica Kumalasari.
Baca Juga: Terkait Debat Capres, Guntur Romli: itu Makanan Sehari-hari Ganjar Pranowo
Ia pun mengungkap arti dibalik senyuman yang sering diberikan Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo saat debat perdana capres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Dari pengalaman sebelumnya di mana Ganjar seringkali menunjukkan dominansi perasaannya yang terlihat melalui mikro ekspresi, saat ini sudah memiliki antitesis dengan seringkali menampilkan social smile (senyum sosial),“ Kata dia, dilansir dari Antara.
Jelas Monica, ekspresi senyuman tersebut ditunjukkan untuk menutupi perasaan yang sesungguhnya ia rasakan.
Baca Juga: 11 Panelis Ini akan Menilai dan Berikan Tanggapan dalam Debat Capres-cawapres 2024, Berikut Namanya!
Ekspresi tersebut, menurutnya, dapat dirasakan sebagai pesan non verbal bahwa ia ingin menunjukkan ketenangannya. Senyum itu juga dapat diartikan bahwa Ganjar ingin menampakkan bahwa ia tidak terpengaruh dengan respon lawan mainnya saat itu, yakni Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
