Ciri Khas Makanan Imlek Pakai Kecap Manis Indonesia, Koki Ungkap Rasa yang Dihasilkan

- 9 Februari 2024, 10:35 WIB
Ilustrasi kecap yang terbuat dari kedelai.
Ilustrasi kecap yang terbuat dari kedelai. /Freepik/

HARIAN BOGOR RAYA - Ciri khas makanan imlek itu memiliki pengaruh Tiongkok sekira 70 persen. Lantaran kesulitan mencari bahan untuk kecap, warga Tionghoa memakai kecap manis yang hanya ada di Indonesia sebagai penggantinya.

Rasanya dari pemakaian kecap itu ada sedikit perbedaan, meski warna yang terlihat pada makanan masih sama dengan resep asli Ikan Pindang Bandeng khas Tionghoa.

Dan selain Ikan Pindang Bandeng, makanan khas lainnya oun memakai kecap manis adalah paha babi yang dimasak semur atau sering disebut Samchan. Ada juga Mie Panjang Umur yang terdiri dari belasan kondimen yang dijadikan satu sebagai simbol melimpahnya rejeki dan kesehatan.

Baca Juga: Kemana Tugu Kecap di Puncak Bogor Menghilang? Ternyata Ini Alasan Dibongkar Setelah 40 Tahun Berdiri

Beberapa makanan itu adalah ciri khas saat perayaan Imlek. Semuanya memiliki makna kemurahan dan berharap keberkahan rejeki selama satu tahun ke depan.

"Yang penting ada beberapa yang jadi pakemnya mereka misalkan harus ada ikan sebagai simbol harus lincah nyari rejeki, aslinya ada potongan ham dari babi bisa diganti sebenarnya dari daging sapi," kata Koki selebritas Ragil Imam Wibowo.

Berbagai macam elemen dalam masakan khas imlek akan menyatu menjadi satu kesatuan dan membuat yang memakannya lebih sehat dan semangat cari rejeki lebih.

Baca Juga: Imlek 2024, Ada Saran Penting Soal Olahraga Hingga Asupan Gula

Dalam perayaan Tahun Baru Imlek 2024 (2575 Kongzili), masyarakat keturunan Tionghoa akan mengadakan kumpul keluarga dan makan bersama.

Halaman:

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x