Curhat Pedagang Soal Omset Hingga Warga yang Kerap Olahraga di Car Free Day Sudirman Saat Kondisi Polusi Udara

10 September 2023, 10:50 WIB
Ilustrasi: Polusi udara mempengaruhi terhadap kondisi kesehatan mata dan telinga /Pixabay/ Mohammed Hasan /

HARIAN BOGOR RAYA - Para penjual di kawasan Car Free Day Sudirman mengalami dampak negatif akibat polusi udara di Jakarta. Para penjual itu tetap melakukan aktivitas berdagang di sekitar kawasan Car Free Day Sudirman.

“Ada (perbedaan). Mengurangi omzet dari biasanya,“ kata Wahyudin, pedagang telur gulung dari Parung Panjang, terkait polusi udara di Jakarta.

Selama polusi udara di Jakarta sedang tinggi seperti saat ini, katanya, jumlah warga yang melakukan olahraga di kawasan tempatnya berdagang menjadi lebih sedikit dari waktu-waktu sebelumnya. Ia hanya berjualan di kawasan Sudirman di hari Minggu saja dan di hari lainnya ia berkeliling ke tempat lain. Omzet dagangan per harinya bisa didapatkan dengan optimal.

Baca Juga: Harus Tahu! Penanganan Kualitas Udara dan Polusi Udara Jangka Menengah Hingga Jangka Panjang

Sementara, penjual tahu bulat dari Jakarta bernama Wasta mengaku mengalami penurunan omzet saat berjualan di hari Minggu. Hal itu lantaran tingginya kadar polusi udara saat ini di Jakarta. Namun, ia tetap melakukan aktivitas berdagang di kawasan Car Free Day tersebut.

“Sekarang berkurang, lebih sepi, gara-gara ada itu (polusi udara),” kata Wasta.

Sementara, warga ibu kota dan sekitarnya masih melakukan olahraga di area “Car Free Day” setiap hari Minggu saat kondisi polusi udara di Jakarta cukup tinggi.

Baca Juga: Hal Penting Soal Deteksi Dini Penyakit Jantung, Masyarakat Indonesia Harus Sadar Saat Kondisi Polusi Udara

Hanya saja, mereka membatasi durasi berada di luar ruang dan mengenakan masker untuk mengurangi paparan polusi. 

“Saya olahraga (di Car Free Day) karena sudah biasa, sudah rutinitas,” kata Luthfia, salah seorang warga dari Tebet, Jakarta Selatan, dilansir dari Antara.

Menurut Luthfia, tingginya kualitas polusi udara saat ini tidak menghalangi tetap melakukan aktivitas di luar rumah, khususnya olahraga dan bekerja. Di hari biasa, Luthfia berperan sebagai seorang pekerja yang sehari-hari berjibaku dengan polusi udara dan kemacetan lalu lintas Jakarta.

Baca Juga: Pengaruh Kendaraan Listrik Basis Baterai Hingga Kondisi Polusi Udara

Ia pun mengaku sudah cukup terbiasa dengan kondisi polusi. Ia mengaku bahwa akhir-akhir ini udara Jakarta semakin pekat karena polusi dari asap kendaraan dan faktor lainnya. Luthfia kini mengaku telah mengurangi jam olahraganya di luar ruangan saat libur dan minum air putih yang cukup, serta memakai masker.

“Agak mengurangi, biasanya sampai jam 10 pagi, sekarang jam 8 udah balik,” kata Luthfia.

Lalu, Risma dari Bekasi juga menyempatkan diri untuk melakukan olahraga di kawasan Car Free Day Sudirman bersama rekan-rekannya, walaupun sejak pagi tadi (pukul 7:00 WIB) udara di Jakarta terpantau berada di angka 111 atau kurang sehat (menurut IQAir). Meski demikian, hal tersebut tidak menyurutkan niatnya untuk melakukan olahraga.

Baca Juga: 10 Tips Bersihkan Paru-Paru Akibat Paparan Polusi

“Kita setiap Minggu selalu jalan pagi. Rencana mau ke sini memang sudah lama, tau sebenarnya dengan berita tentang polusi udara di Jakarta,” kata Risma.

Biasanya, ia berolahraga di area yang berbeda. Tidak hanya Jakarta, Risma juga sering melakukan olahraga di sekitar rumahnya ataupun di kawasan sekitaran Jakarta lainnya. Oleh karena itu, ia selalu mengenakan masker dan memakai kacamata hitam sebagai alat pelindung diri untuk mengurangi paparan polusi udara.

Risma pun membatasi waktu olahraganya agar tidak terlalu lama, yakni pulang sebelum pukul 12 siang. Dibandingkan polusi udara, ia lebih mengkhawatirkan virus COVID-19 yang masih tetap ada hingga saat ini, sehingga ia pun mengantisipasi lebih kesehatan dirinya dari polusi dan COVID-19 dengan mengonsumsi vitamin.

Baca Juga: Dokter Ungkap Hal Penting Soal Polusi Udara dan Gangguan Saluran Pernapasan

“Semenjak pandemi, minum vitamin terus,” kata Risma.

Sejak pukul 07:00 WIB pagi tadi, kawasan Car Free Day di Sudirman, Jakarta cukup ramai dikunjungi warga Jakarta dan sekitarnya untuk melakukan olahraga atau sekadar jalan santai. Namun, jumlah warga yang datang melakukan olahraga memang tidak sebanyak beberapa bulan sebelumnya saat polusi udara belum separah sekarang.

Polusi udara di Jakarta saat ini memang sedang berada di angka yang tinggi, terutama saat hari kerja (Senin - Jumat). Oleh karena itu, pastikan untuk mengenakan masker pelindung saat dibutuhkan dan mengonsumsi air putih serta vitamin yang cukup agar tubuh tetap sehat.***

Editor: Maryam Purwoningrum

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler