Network
HARIAN BOGOR RAYA - FOMO adalah singkatan dari "Fear of Missing Out" yang dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai ketakutan untuk ketinggalan atau kehilangan momen penting, pengalaman, atau kesempatan yang sedang terjadi pada orang lain. FOMO sering kali muncul dalam era digital dan terhubung erat dengan penggunaan media sosial, di mana kita sering melihat postingan tentang acara sosial, perjalanan, atau prestasi orang lain yang tampak menarik.
FOMO dapat memiliki dampak negatif pada kesejahteraan kita. Hal ini dapat memicu perasaan cemas, tidak puas, atau merasa rendah diri karena merasa tidak dapat berpartisipasi atau memiliki pengalaman yang sama dengan orang lain.
Namun, ada beberapa cara yang dapat membantu mengatasi FOMO:
1. Sadari dan terima perasaan FOMO
Mengenali bahwa FOMO adalah perasaan alami dan umum dapat membantu menghadapinya dengan lebih baik. Sadari bahwa setiap orang memilih berbagi momen-momen terbaik mereka di media sosial, dan kenyataannya, tidak semua momen dalam hidup mereka selalu menyenangkan.
2. Tetapkan prioritas
Fokuslah pada tujuan dan nilai-nilai Anda sendiri. Pahami bahwa setiap orang memiliki perjalanan hidup yang unik dan penting untuk menghargai dan memprioritaskan apa yang benar-benar penting bagi Anda.
3. Batasi waktu di media sosial
Menghabiskan terlalu banyak waktu di media sosial dapat memperkuat perasaan FOMO. Batasi waktu yang Anda habiskan di platform tersebut dan jangan terlalu terpaku pada apa yang orang lain lakukan.
Baca Juga: 5 Manfaat Kesehatan yang Tersembunyi dalam Setiap Tegukan Kopi Yang Kamu Harus Tahu
