Network
HARIAN BOGOR RAYA - Ada banyak manfaat kesehatan dari konsumsi buah nanas. Buah nanas sendiri sering.dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Buah nanas mengandung banyak vitamin dan mikronutrien penting. Buah nanas pun secara alami rendah kalori dan lemak. Buah nanas memiliki vitamin C dosis tinggi, mangan, magnesium, dan folat.
Buah nanas menyegarkan dan memiliki.rasa asam manis. Buah nanas memiliki kandungan gula alami yang membantu seseorang menikmati camilan manis tanpa khawatir batasan gula.
Baca Juga: Deretan Manfaat dari Bagian Tengah Nanas yang Keras
Ketahui tujuh manfaat buah nanas untuk kesehatan dan tubuh, serta kerap dikonsumsi masyarakat Indonesia.
1. Pencernaan lebih baik
Nanas sangat baik untuk membantu kesehatan pencernaan. Hal ini disebabkan adanya enzim yang terdapat pada buah dan batang nanas yang disebut bromelain.
Bromelain dapat membantu memecah makanan, khususnya protein, dan juga membantu penyerapan nutrisi.
Baca Juga: Simak 5 Manfaat Buah Nanas Bagi Kesehatan, Terutama Perempuan
"Kandungan dalam nanas dapat membantu menstabilkan tingkat gula darah, dan menghasilkan energi yang lebih berkelanjutan," kata pendiri To The Pointe Nutrition, Rachel Fine, seperti dilaporkan Eatthisnotthat, dilansir melalui Antara.
2. Meredakan radang sendi
Arthritis adalah suatu kondisi di mana sendi-sendi di tubuh membengkak dan mengalami peradangan, yang seringkali menimbulkan banyak rasa nyeri dan ketidaknyamanan.
Kondisi ini biasanya terjadi pada orang dewasa yang lebih tua, dan sayangnya belum ada obatnya. Namun kandungan bromelain nanas tidak hanya membantu pencernaan namun juga dapat membantu meredakan nyeri terkait artritis.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Strawberry untuk Kesehatan, Nomor 3 Tingkatkan Kesehatan Otak
Faktanya, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Clinical Rheumatology, pemberian bromelain secara oral membantu meredakan nyeri radang sendi hanya dalam enam minggu.
3. Tambahan vitamin C
Semua orang tahu mereka membutuhkan vitamin C, namun banyak orang sering langsung mengonsumsi jeruk atau jus jeruk untuk mendapatkan dosis hariannya.
Faktanya, satu cangkir jus nanas memiliki lebih banyak vitamin C (79 miligram) daripada jeruk biasa (69 miligram). Para ahli merekomendasikan untuk mengkonsumsi 75 miligram nanas untuk wanita dewasa dan 90 miligram untuk pria dewasa.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Strawberry untuk Kesehatan, Nomor 3 Tingkatkan Kesehatan Otak
4. Mendukung sistem kekebalan tubuh
Dengan vitamin dan nutrisi yang terdapat dalam nanas, buah ini telah dikenal dapat membantu tubuh melawan pilek atau penyakit lainnya.
Bromelain memiliki sifat anti inflamasi dan mukolitik substansial yang mampu memecah lendir penyebab batuk, dan mampu menghilangkannya menyeluruh.
5. Membantu penurunan berat badan
Dengan kandungan gula alami, nanas memungkinkan seseorang yang sedang diet untuk mengkonsumsi camilan manis tanpa memberikan terlalu banyak kalori atau gula.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Rambutan untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya yang Perlu Anda Tahu
Kandungan seratnya yang tinggi juga menjadikan nanas camilan yang sempurna untuk perjalanan penurunan berat badan.
Dengan jumlah serat, vitamin, mineral, dan air yang tinggi pada nanas dapat membantu seseorang merasa lebih kenyang dan mencegah makan berlebihan.
Secangkir nanas hanya memiliki 82 kalori, kurang dari satu gram lemak, 2 gram serat, dan 16 gram gula alami.
Baca Juga: 5 Buah yang Baik untuk Program Diet, Salah Satunya Buah Pepaya dan Berry
6. Kandungan antioksidan mujarab
Nanas juga kaya akan flavonoid, jenis antioksidan yang dapat melawan peradangan, virus, dan kerusakan akibat stres oksidatif.
Antioksidan yang ditemukan dalam nanas dikenal sebagai "antioksidan terikat", yang berarti mereka diketahui menghasilkan efek yang bertahan lebih lama daripada antioksidan biasa.
7. Mangan dosis tinggi
Mangan adalah mikronutrien yang membantu hal-hal seperti kesehatan tulang, regulasi gula darah, dan pencegahan penyakit.
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Bisbul yang Jarang Orang Tahu
Kandungan mangan pada nanas dapat meningkatkan kesehatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis pada wanita. National Institutes of Health juga mengatakan bahwa tubuh membutuhkan mangan untuk membantu memecah gula dalam darah.
Jadi, tidak mengherankan jika beberapa penelitian menemukan bahwa kadar mangan yang lebih rendah dikaitkan dengan diabetes, penyakit yang secara langsung dipengaruhi oleh kadar gula darah dan insulin.
Mangan juga merupakan antioksidan kuat yang telah ditemukan untuk membantu mengurangi risiko penyakit dengan melawan kerusakan akibat radikal bebas.***
